Keberhasilan yang diraih..
atau kegagalan yang menimpa dapat ditelusuri jauh ke dalam diri anda..
Karena andalah yang menjalani semua ini..
Bukan orang lain..
Hanya saja..
terlalu banyak orang tak mau memikul tanggung jawab itu..
Bagi mereka mempertanggungjawabkannya adalah beban..
Padahal, tak seorang pemimpin pun tak merasakan kebebasan setelah berani..
mempertanggungjawabkan kepemimpinannya..
Dan, tanggung jawab tertinggi untuk mencapai kebebasan murni adalah bertanggung
jawab atas diri sendiri..

Seorang bijak pernah menulis demikian:
"Amatilah pikiranmu, karena akan menjadi ucapanmu..
Amatilah ucapanmu, karena akan menjadi tindakanmu..
Amatilah tindakanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu..
Amatilah kebiasaanmu, karena akan menjadi karaktermu..
Amatilah karaktermu, karena akan menjadi nasibmu."
Di atas semua itu, amatilah diri anda..
Hanya mereka yang mengenal dirinyalah..
yang akan mencapai ketenangan diri yang sesungguhnya..

3 komentar:

  1. kata-kata bujiknya bagus. :)
    jadi harus intropeksi diri dunk :)

    BalasHapus
  2. hanya diri sendiri yang dapat menilai,
    gagalkah atau berhasilkah usaha kita.
    orng lain hanya dapat melihat dn merasa.

    BalasHapus
  3. wah, bagus bnaget kata12 nya....
    iyah, bahkan kita sendiri gak kenal ama diri kita sendiri....

    tp setuju ama Rossa... kita sendilah yang paling dapat menilai berhasil atau tidaknya...

    BalasHapus